Ekonomi AS saat ini tumbuh 3,2% pada kuartal pertama, melampaui perkiraan dan memperkuat harapan bahwa pertumbuhan ekonomi dunia terus stabil.
Dilihat dari tingkat pertumbuhan ekonomi, apa sebenarnya kebijakan The Fed (Bank Sentral Amerika) mengenai suku bunga?
Begini, jika tingkat bunga naik, banyak orang akan menabung, tetapi itu berarti pertumbuhan ekonomi akan menurun. Jika tingkat bunga naik, perusahaan akan menunda ekspansi, artinya bank akan meningkatkan jumlah pengangguran. Jika suku bunga naik, valuta asing akan meningkat, tetapi nantinya akan ada banyak pengangguran.
Berdasarkan hasil analisis, jika pertumbuhan ekonomi telah stabil pada 3,2%, maka tingkat bunga tetap atau berkurang, ini diupayakan agar orang tidak banyak menabung, tetapi harus terus melakukan kegiatan ekonomi, yaitu membeli dan menjual barang / jasa. Jika proses ekonomi berlanjut, pertumbuhan ekonomi akan tetap stabil atau meningkat.
Berdasarkan pendapat lain, jika pertumbuhan ekonomi stabil pada 3,2%, maka suku bunga AS tidak perlu dinaikkan, lebih baik tetap atau turun. Karena jika suku bunga naik, banyak orang akan menabung, tetapi itu berarti pertumbuhan ekonomi akan menurun.
Sementara itu, jika suku bunga naik, perusahaan akan menunda ekspansi, artinya lapangan kerja akan berkurang, sehingga pengangguran akan naik. Jika pengangguran naik, maka orang tidak akan melakukan kegiatan ekonomi, sehingga akan mempengaruhi tingkat pertumbuhan ekonomi. Jika suku bunga naik, memang itu bisa meningkatkan devisa karena banyak orang menabung, tetapi akan ada banyak pengangguran, jadi lebih baik menjaga suku bunga turun.
Suku bunga ditentukan oleh negara masing-masing. Penentuan suku bunga dapat dipengaruhi oleh:
1. Tingkat inflasi
2. Pertumbuhan ekonomi (dilihat dari PDB)
3. Pengangguran (pengangguran)
4. Neraca Perdagangan (neraca perdagangan)
Jadi, suku bunga sangat berpengaruh pada tingkat pertumbuhan ekonomi, tingkat pengangguran, dan neraca perdagangan. Untuk menentukan tingkat bunga, setiap negara melalui Bank Sentral harus belajar dengan hati-hati agar perekonomian di suatu negara tetap stabil.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar